Di Jakarta,sekarang terjadi kemacetan lalu lintas dimana-mana. Tetapi sekarang ini bukan hanya di Jakarta saja yang sudah rawan oleh kemacetan, melainkan di daerah-daerah juga sudah rawan dengan macet. Kemacetan ini terjadi bukan hanya di jalan-jalan besar saja, melainkan di depan jalanan sekolah SMA saya dulu saja juga suka macet. Kemacetan ini terjadi sewaktu kami berangkat atau pulang sekolah. Kemacetan yang sering kita lihat itu disebabkan karena kendaraan-kendaraan kecil ( seperti kwasi ), ataupun kendaraan besar ( seperti bus-bus ) itu sering menyelip di jalan yang berlawanan arah, sehingga jalanan yang ada di jalanan satunya lagi tidak bisa berjalan diakibatkan kendaraan yang tadi menyelip. Kemacetan yang saya alami selalu terjadi ketika saya pulang dari sekolah. Karena kemacetan yang ditimbulkan kendaraan tersebut, tidak banyak orang jadi marah dibuatnya. Ini disebabkan kwasi-kwasi tersebut mangkal didepan jalan sehingga kendaraan yang ada di belakangnya tidak sabar untuk berjalan sehingga kendaraan tersebut menyelip dari belakang. Kejadian ini juga masih saya alami sampai sekarang, di tempat kuliah saya juga suka banyak sekali kwasi-kwasi yang suka mangkal di depan pintu kampus, dan mengakibatkan kemacetan walaupun tidak separah yang ada di sekolah saya dulu.
Sedangkan kalau di jalan-jalan besar disebabkan karena tidak adanya lampu lalu lintas atau tidak adanya polisi sehingga mobil-mobil tersebut berjalan tidak kenal arah. Ada juga yang disebabkan oleh pedagang-pedagang kaki lima yang berjualan di temapt orang berjalan atau biasa yang disebut dengan trotoar. Sehingga pejalan-pejalan kaki tersebut berjalan di jalanan untuk tempat mobil berjalan. Sehingga mobil-mobil tersebut berjalan dengan pelan dan itulah yang menyebabkan kemacetan terjadi. Seharusnya pedagang-pedagang itu sadar akan adanya kemacetan yang akan ditimbulkan kalau pedagang itu berjulan di trotoar. Sebetulnya pemerintah juga telah mengusir pedagang kaki lima tersebut, tetapi sudah berulang kali diusir tetap saja pedagang-pedagang tersebut akan balik lagi ketika satpol PP sudah tidak ada lagi. Pemerintah dan polisi sebaiknya juga harus ikut turut tangan di dalam kemacetan ini. Polisi-polisi harus diterjunkan pada jalan-jalan yang rawan akan kemacetan, dengan tujuan kemacetan bisa dihindarkan, bahkan bisa dihilangakan dari bangsa Indonesia ini. Dan bangsa kita bisa menjadi bangsa yang maju dan juga tertib.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar